Kopi luwak merupakan salah satu kopi yang unik sebab kopi ini prosesnya berbeda dari kebanyakan proses kopi lainnya. Proses produksi kopi luwak alami dapat dilakukan di perkebunan kopi yang berada pada lokasi yang berdekatan atau berbatasan dengan hutan. Namun bisa juga berada di perkebunan yang luas. Kopi luwak diproduksi dan diperoleh dengan mencari dan mengumpulkan biji kopi setiap hari dari tempat-tempat yang biasanya digunakan luwak untuk buang kotoran. Kebanyakan luwak melakukan kegiatan yang sama berkali-kali sehingga bisa diperkirakan sebelumnya.
Tempat buang kotoran luwak umumnya di rerumputan di bawah pohon, diatas kayu kering atau onggokan ranting-ranting kering, dan di atas batu atau tanah. Tempat tersebut sering ditemukan beberapa gumpalan biji kopi luwak dengan tingkat kesegaran berbeda-beda.
Hal ini menunjukkan bahwa waktu biji kopi luwak tersebut dikeluarkan dari tubuh luwak berbeda-beda. Biji kopi yang masih segar atau baru sehari sedangkan yang kurang segar sudah lebih lama (lebih dari satu hari). Untuk itu petani kopi luwak alami harus benar-benar rajin untuk mencari kopi ini disekitar perkebunan atau bahkan hutan.
Perlu kita ketahui, pembuatan kopi luwak alami memiliki keterbatasan atau terproduksi dalam jumlah sedikit. Petani harus menyeleksi juga kopi luwak yang keluar bersama kotoran luwak, apakah layak dijadikan kopi luwak atau malah rusak sehingga harus di buang.